Cara Move On dari Mantan Gebetan dengan Mudah dan Efektif
Pasti kalian semua pernah kan menjalin hubungan pendekatan (PDKT) dengan seseorang yang sudah lama menjadi incaran? Fase PDKT merupakan masa-masa paling seru dalam hubungan percintaan, karena kita dan pasangan saling penasaran karena belum terlalu mengenal satu sama lain. Namun, jika salah satu pihak sudah mulai tertarik, mudah bagi kita untuk melancarkan modus atau kode-kode yang menjurus.
PDKT memang mengasyikkan apabila keduanya saling penasaran, sehingga komunikasi kamu dan dia harus seimbang. Jangan terlihat terlalu ngarep, meskipun kamu sangat menyukai dan tidak sabar menunggu. Jangan terlalu menunjukkan perasaan terlalu kentara, karena akan membuat pasangan merasa tidak nyaman. Kamu tidak ingin dia kabur hanya karena kamu terlalu protektif, bukan? Ingatlah bahwa hubungan PDKT masih dalam fase perkenalan, sehingga jangan terlalu mengatur dan membatasi pasanganmu.
Jika kamu sudah melakukan hal tersebut, nikmatilah saja hehehe. Namun, jika PDKTmu tidak berjalan dengan lancar, itu juga bukan sepenuhnya salahmu. Kedua belah pihak harus berusaha untuk membuat hubungan itu berhasil, bukan hanya satu pihak saja yang harus berusaha. Jangan lagi mencoba mencari-cari kesalahan, karena itu hanya akan membuatmu semakin tidak nyaman dan tidak berdaya.
Bagaimana cara move on dari Mantan Gebetan yang gagal kamu dapatkan? Berikut adalah tips yang dapat membantumu.
Bercerminlah
Ini adalah hal yang seringkali dilupakan oleh banyak orang yang terlalu ngarep, sehingga mereka lupa untuk melihat diri mereka sendiri, apakah pantas untuk dia? Pertanyaan ini seharusnya kamu sadari sejak awal, sebelum kamu melancarkan modus dalam PDKT. Jika kamu sendiri tidak yakin dengan dirimu, bagaimana bisa dia yakin denganmu? Ukurlah kemampuan diri sendiri secara objektif, baik secara fisik, ekonomi, dan gaya hidup. Ingat, setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan, jadi jangan terlalu minder. Jika dia tetap memilih pergi, mungkin Tuhan menjauhkanmu dari orang yang tidak pantas bagimu. Ambil positifnya daripada galau tanpa arah.
Hapus semua tentang dia
Mulailah dengan menghapus semua hal yang berkaitan dengan mantan gebetanmu, mulai dari kenangan hingga barang-barang yang pernah dia berikan. Biasanya jika masih dalam fase PDKT, belum ada barang yang diberikan, sehingga paling hanya foto bersama. Hapuslah foto-foto tersebut, jangan disimpan di laptop. Jangan terlalu terikat dengan foto-foto yang sudah berada di mana-mana. Jika sudah terlalu banyak diunggah di media sosial, segera hapus saja. Selain membantu kamu melupakan, cara ini juga dapat menghindari kesalahpahaman orang lain yang berpikir kamu masih memiliki hubungan.
Nggak usah komunikasi dulu kali ya..
Jangan terlalu nafsu buat komunikasi dulu sama dia. Mendingan tahan diri dulu, daripada kamu ngeyel dan jaga silaturahmi cuma buat pembenaran diri aja. Ini masih ngarep dan belum bisa lepas dari dia. Kalo sayang sama diri sendiri, jangan tambahin luka hati dengan memaksakan komunikasi. Awalnya mungkin berat, tapi dengan menjaga jarak dan nggak komunikasi dulu, kamu bisa merelakan dia dengan lebih mudah. Percayalah, lama kelamaan perasaanmu bakal netral sendiri tanpa harus terus memikirkan dia.
Dibilangin jangan kepo ngeyel !
Nggak usah sering-sering ngecek sosmednya, kalo bisa blokir WA atau unfollow semua akun sosmednya. Buat apa juga sih? Pengen tau banget sampe masih stalking. Kalau misalnya tau dia udah bahagia sama orang lain, apa hal tersebut bakalan memperparah keadaanmu yang masih jomblo ngenes? Sadar diri aja mbloo.
Perbaiki diri mulai dari Penampilan dan juga Kelakuan..
perbaiki diri mulai dari penampilan dan kelakuan. Ini poin penting yang bisa merubah hidupmu. Kalo udah menjaga jarak dan nggak komunikasi dulu sama dia, tinggal memperbaiki diri sebaik mungkin. Ubah stylemu mulai dari baju, rambut, sampe badanmu yang mulai gak keurus karena kelamaan ngegalau. Perbanyak olahraga biar muka nggak pucet. Yang tadinya kumuh, coba deh lebih rapih lagi, kalau kamu rapih wangi orang lain juga bakalan betah deket kamu terus. Yang nggak kalah pentingnya, kelakuanmu juga musti dijaga. Jangan jadi nggak karuan cuma karena patah hati. Justru ini kesempatan buat hidupmu agar lebih baik lagi. Jodoh itu cerminan diri kita, jadi kalo mau dapet orang baik ya jadi orang baik dulu.
Buka hati dan banyakin temen main…
Terakhir, buka hati dan banyakin temen main. Kalau udah mulai percaya diri, tinggal buka hati aja. Jangan terlalu fokus sama masa lalu dan berniat membalas dendammu. Ambil positifnya aja, berkat dia kamu jadi berubah jadi lebih baik kan? Mulai lah banyakin temen ngobrol, curhat, dan temen main. Jodoh itu kalau nggak temen ya temennya temen. Apalagi kamu punya reputasi serta sejarah yang bagus, jadi bakalan jadi rekomended banget sama temenmu yang mau ngecomblangin.
Nah, kalau udah move on dari mantan gebetan, jangan sampai kamu balik lagi ke masa lalu ya guys. Mungkin ada aja saat-saat dimana kamu pengen balikan lagi sama mantan, tapi ingatlah bahwa ada alasan kenapa kalian putus dulu. Jangan buang waktu dan energi untuk hal yang udah lewat, mendingan fokus ke masa depan yang lebih baik.
Dan yang paling penting, jangan sampai move on dari mantan gebetan bikin kamu jadi patah semangat sama yang namanya cinta. Percayalah, masih banyak orang di luar sana yang bisa jadi jodohmu di masa depan. Yang penting, terus jaga optimisme dan keyakinan bahwa kamu bisa dapetin seseorang yang lebih baik lagi.
Jadi, jangan sampai terjebak dalam kesedihan yang berkepanjangan dan ngebawa kamu ke jalan yang gak jelas ya guys. Move on dari mantan gebetan itu emang susah, tapi kamu pasti bisa melewati fase itu. Dan siapa tahu, di masa depan kamu bakal ketemu orang yang jauh lebih baik dan bisa membuatmu bahagia selamanya. Good luck!
Posting Komentar