Jenis-jenis Pisang Di Indonesia Yang Dapat Dikonsumsi dan Memiliki Nilai Ekonomi Tinggi

Daftar Isi

Sebagai negara tropis, Indonesia dikaruniai tanah yang subur, di mana hampir semua jenis tanaman bisa tumbuh dengan baik di Indonesia. Tanaman pisang tanpa kecuali. Kita dapat menemukan berbagai jenis pisang di negeri kita tercinta. 

20 Macam Pisang Konsumsi dan Bernilai Ekonomi

Masyarakat Indonesia suka mengonsumsi pisang, namun tidak semua jenis pisang dapat dikonsumsi serta memiliki nilai ekonomi. Untuk itu sebelum kita membudidayakannya, kita sebaiknya mengenal terlebih dahulu pisang apa saja yang dapat dikonsumsi serta memiliki nilai ekonomi.

Seperti dikutip dari situs https://berkahkhair.com berikut ini merupakan 20 macam pisang konsumsi serta memiliki nilai ekonomi:

Pisang Raja

Pisang raja memiliki rasa manis legit dan aroma yang harum, dengan ciri ciri buah yang melengkung sedikit ke atas. Pisang raja memiliki kulit tebal dan sedikit kasar. Buah pisang raja yang matang memiliki warna kuning-oranye. 

Pisang raja memiliki keunggulan aroma yang harum jika dibandingkan dengan jenis pisang yang lain. Kemudian, ukuran pisang raja juga tidak terlalu besar ataupun terlalu kecil. Ketika belum matang, warna buahnya hijau yang kemudian akan berubah warna kuning keemasang ketika matang.

Pisang raja dapat dimakan langsung tanpa digoreng lebih dahulu, dan dapat juga direbus atau dikukus lebih dahulu. Pisang raja dapat diolah menjadi keripik pisang ataupun dijadikan sale pisang. Karena itulah pisang raja memiliki nilai ekonomis yang tinggi.

Selain dikonsumsi pisang raja banyak digunakan untuk keperluan persyaratan upacara adat seperti pernikahan, acara selamatan atau acara lainnya.

Pisang Giant Cavendish

Pisang giant cavendish memiliki panjang 15-22 cm dengan diameter 3-4 cm. Pisang giant cavendish memiliki tekstur sangat lembut dengan rasa yang manis dan aroma harum. Saat matang kulitnya akan tampak berwarna kuning cerah. Dalam satu tandan buah pisang Cavendish terdapat 14-20 sisir dengan tiap sisir berisi 16-20 buah. Buah ini dapat disimpan sampai 28 hari.

Pisang Kluai Hong Thong

Pisang Kluai Hong Thong berukuran lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis Giant Cavendish namun tandannya berukuran kecil dan memiliki pelepah yang berwarna merah jambu pucat. Pisang Kluai Hong Thong memiliki kulit yang cukup tebal  dengan warna kuning saat matang. Aroma yang harum dan rasanya yang manis sangat cocok dijadikan bahan olahan makanan. Setiap buah memiliki panjang 15-22 cm dan berdiamter 3-4 cm. Namun setiap tandannya hanya berisi 4-6 sisir saja denganberat 10-12 kg.

Pisang Ambon Lumut

Pisang ambon lumut memiliki kulit yang cukup tebal dengan panjang 15-17cm dan diameter 42mm. Pisang ambon lumut akan tetap berwarna hijau meskipun sudah matang. Pisang ambon lumut baru akan  berubah warna menjadi kuning dengan bercak coklat jika sudah terlalu matang.Pisang ambon lumut memiliki aroma yang harum dan tidak memiliki biji. 

Pisang ambon lumut memiliki daging buah yang berwarna lebih putih dan ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis pisang ambon lainnya. Demikian juga aroma yang dihasilkan pisang ambon lumut ini sangat harum dan memiliki kandungan rasa manis yang lebih tinggi daripada jenis pisang ambon yang lain. Pisang ambon lumut dapat dikomsumsi secara langsung.

Pisang Ambon Putih

Berbeda dengan pisang ambon lumut, Pisang ambon putih memiliki bentuk lebih besar dengan warna kulit putih kekuningan saat matang. Pisang ambon putih sering diberikan kepada bayi untuk makanan awal pendamping ASI. Pisang ambon putih memiliki rasa sedikit asam dengan aroma yang harum.

Pisang Ambon Kuning 

Pisang ambon kuning memiliki kulit yang tidak terlalu tebal dan daging buah berwarna kuning putih sedikit kemerahan jika sudah matang. Pisang ambon kuning memiliki ukuran yang jauh lebih besar dibandingkan jenis pisang ambon lainnya. Bentuk buah pisang ambon kuning melengkung sedikit keatas. Rasanya yang manis dengan aroma yang harum menjadikan buah ini sebagai makanan pencuci mulut. Setiap tandannya pisang ambon kuning dapat berisi hingga 129 buah. 

Pisang Barangan

Pisang barangan memiliki ciri-ciri panjang sekitar 11 cm, diameter 30mm serta memiliki tekstur lurus. Pisang barangan memiliki daging buah berwarna kuning sedikit putih, rasa manis dan tidak memiliki biji. 

Pisang barangan umumnya disajikan sebagai makanan pencuci mulut pada acara-acara pesta. Pisang barangan merupakan komoditi unggulan di wilayah Sumatera Utara terutama di Kabupaten Deli Serdang. 

Pisang barangan memiliki kandungan gizi yang cukup untuk tubuh, pada setiap 100 gram pisang barangan mengandung energi 110 kal, karbohidrat 25,8 gr, protein 1,2 gr dan vitamin C 3 gr. Pisang barangan tidak hanya dibudidayakan di Sumatera Utara saja, namun beberapa wilayah di pulau Jawa sudah mulai membudidayakan jenis pisang ini.

Pisang Raja Sereh

Pisang raja sereh memiliki warna kulit kuning kecoklatan. Ketika sudah matang akan muncul warna bintik coklat gelap. Pisang raja sereh memiliki daging buah berwarna putih dengan tekstur daging buah yang lunak dan rasa sedikit asam. Meskipun pisang raja sereh ini memiliki rasa sedikit asam,pisang raja sereh memiliki banyak kandungan yang apabila kita konsumsi dapat menyehatkan tubuh.  Setiap satu buah pisang sereh mengandung energi sebesar 110 kkal, protein 1,2 gr, karbohidrat 31,1 gr, lemak 0,2 gr, kalsium 7 mg dan fosfor 29 mg. Pisang raja serah juga mengandung vitamin A, B10 dan C.

Pisang Raja Uli

Pisang raja uli masih sama satu spesies dengan pisang raja namun pisang ini hanya cocok untuk makanan olahan, karena rasanya yang manis dan beraroma harum. Setiap tandan pisang raja uli memiliki paling sedikit 5 sisir sampai dengan 8 sisir. Pisang raja uli memiliki berat buah 120 gram. Pisang raja uli enak dikonsumsi dengan direbus atau dijadikan gorengan untuk hidangan sore hari.

Pisang Mas

Pisang mas memiliki warna kuning keemasan dengan kulit buah yang tipis, dan memiliki  yang halus dengan daging buah yang beraroma harum dan manis. Pisang mas sangat cocok untuk dimakan langsung dan digoreng. Selain itu, pisang mas berbentuk kecil dan terbilang mungil. Banyak di temukan pada acara-acara pesta, wirid ataupun kenduri sebagai makanan pencuci mulut. Kulit pisang mas memiliki kemampuan menyerap racun-racun residu bahan-bahan kimia berbahaya. Sehingga pisang ini aman dan layak dikonsumsi. 

Ketika matang, kulit pisang mas cenderung tipis dan  lengket pada daging buah. Sangat baik dikonsumsi anak balita, dengan rasanya yang manis dan harganya yang cukup terjangkau dibandingkan dengan buah pisang lainnya.

Pisang Lampung

Pisang lampung hampir serupa dengan pisang mas. yang membedakan adalah pada ujung buahnya. Jika Anda perhatikan dengan baik ,ujung pisang lampung lancip sedangkan pisang mas tumpul. Setiap tandannya pisang lampung terdiri dari 6-8 sisir dengan tiap sisir terdiri dari 18-20 buah. Pisang lampung dapat disajikan sebagai makanan pencuci mulut karena rasanya yang manis dan aroma yang harum.

Pisang Kepok

Pisang kapok memiliki kulit tebal dengan tekstur daging buah berwarna krem dan halus serta berwarna hijau ketika mentah dan berubah menjadi kuning saat sudah matang. Pisang kepok akan lebih lezat jika direbus atau digoreng. Pisang kepok diyakini dapat dapat mengatasi sembelit dan melancarakan sistem pencernaan. Pisang kepok sendiri banyak diolah seperti direbus atau dikukus. Dan biasanya dalam pengolahan, pisang kepok dijadikan bahan utama dalam pembuatan kue atau bolu.

Pisang Raja Molo

Pisang raja molo memiliki panjang sekitar 12 cm dengan diameter 2,4 cm dan berat 100 g. Umumnya setiap sisir terdiri dari 10-13 buah dengan tiap buah berwarna kuning kemerahan tanpa biji. 

Pisang Nangka

Pisang nangka memiliki tekstur buah yang tebal berwarna hijau meskipun sudah matang. Pisang nangka ketika  sudah terlalu matang akan berubah warna menjadi kuning tetapi akan lembek jika disentuh. Rasa pisang nangka manis dengan sedikit asam dan aroma yang sangat harum. Setiap sisir  pisang nangka terdiri dari 14-24 buah. Pisang ini baru bisa dipanen saat berumur 138 hari setelah tumbuh bunga dari pokok yang ditandai dengan berwarna kuning.

Pisang Tanduk

Pisang tanduk memiliki panjang 25-35 cm dengan diameter 6-7 cm. Setiap sisir pisang tanduk terdiri dari 10-15 buah dengan  berat bisa mencapai 7-10 kg. Pisang tanduk tidak enak jika dikonsumsi langsung, namun akan berasa manis dan enak saat dimasak.

Pisang Awak/ Raja Bandung 

Pada setiap tandan Pisang awak terdapat 18 sisir dengan jumlah buah setiap sisir bisa mencapai 11 buah. Pisang awak memiliki panjang sekitar 15 cm dengan diameter 4 cm. Ketika matang, Pisang awak ini akan berwarna putih kekuningan dengan berat rata-rata 67,5 gram. Pisang awak sangat disarankan untuk diberikan pada balita karena kandungan nutrisinya sangat bagus untuk perkembangan dan pertumbuhan balita.

 Pisang Kapas

Pisang kapas memiliki rasa yang manis namun hanya cocok untuk produk olahan. Setiap sisirnya terdiri dari 15 buah. Panjang buahnya mencapai 6 cm dengan bentuk kulit yang cukup tebal dan berwarna kuning dengan sedikit berbintik hitam. 

Pisang Tongkat Langit

Pisang tongkat langit banyak ditemukan di Maluku. Pisang ini memiliki nama unik, namun diklaim sebagai pisang yang tersehat menurut BBC.com. Hal yang unik dari buah pisang ini adalah tandan buahnya yang menuju keatas kemudian warna buahnya berwarna merah jingga. Menurut orang Maluku  pisang ini sebagai obat yang mujarab untuk penyakit kuning. Setiap sisirnya pisang ini meliki berat 1,2 kg dan panjang setiap buahnya 20 cm dengan diameter 13 cm.

Pisang Kidang 

Pisang kidang terkenal dengan warnanya yang merah jingga  dengan daging buahnya warna putih. Umumnya pisang jenis ini dijadikan makan pencuci mulut karena rasanya yang manis dan aromanya yang harum. Setiap tandannya terdiri dari 5-7 sisir dengan tiap sisir berisi 13 buah. Setiap buah meliki berat 120 gr dengan panjang 12 cm.

 Pisang Badak 

Deskripsi pisang badak yaitu berwarna hijau kekuningan jika sudah matang. Kulit pisang badak sama dengan pisang kapok yang tebal. Bentuk buah pisang ini sedikit melengkung dengan ujung lancip. Rasa pisang badak manis dengan tidak memiliki biji. Setiap pohon pisang  badak bisa menghasilkan 180 buah pisang dengan rata-rata per buah 75 gram.

Demikian 20 (dua puluh) jenis pisang yang bisa dikonsumsi dan memiliki nilai ekonomis. Semoga menambah perbendaharaan pengetahuan kita.