3 Cara Menghapus Tato Secara Efektif dan Aman

Daftar Isi
Bagi sebagian orang, tato merupakan seni, yang dituangkan dalam bentuk gambar atau lukisan yang ditorehkan di tubuh seseorang. Ada yang permanen, dan ada pula yang sifatnya sementara.

Bagi sebagian orang lainnya, tato menimbulkan efek detteren, menyeramkan, dan membuat gentar orang lain. Karena di Indonesia, orang yang bertato identik dengan kekerasan dan dunia kejahatan. Mungkin meniru jejak Yakuza Jepang yang badannya penuh tato.

cara menghapus tato
Layanan hapus tato keliling, foto via twitter.com/
@roninpribumi
Nah, ada sebagian orang yang mungkin diberikan hidayah dan ingin menghapus tato yang ada di tubuhnya. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, namun pada artikel ini saya akan fokus pada cara menghilangkan tato secara medis, tujuannya agar aman dan tidak berbahaya atau menimbulkan infeksi.

Seperti dikutip dari alodokter, ada tiga cara menghilangkan tato permanen secara medis, antara lain  dilakukan dengan menggunakan teknik laser, operasi pengangkatan jaringan kulit, dan dermabrasi.

1. Teknik laser


Penggunaan teknik laser dilakukan yaitu dengan cara memecah warna tato menggunakan sinar yang memiliki intensitas tinggi.

Untuk menghapus tato ini bisa menggunakan berbagai jenis laser. Tiap jenis laser memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda-beda, seperti misalnya laser YAG dan Q-switched ruby yang hanya efektif untuk menghilangkan tato berwarna biru-hitam dan merah. Teknik ini kemungkinan tidak bisa menghapus tato berwarna hijau.

Sebelum melakukan tindakan menghilangkan tato dengan laser, maka akan diberikan bius atau anestesi lokal agar kulit menjadi mati rasa. Kemudian, alat laser ditempel pada tato untuk memanaskan dan menghilangkan tinta tato.

Setelah proses penghapusan tato dengan menggunakan laser selesai, kamu mungkin akan melihat pembengkakan, melepuh, atau pendarahan pada kulit. Agar tidak terjadi infeksi, maka pada area yang ditembak dengan laser diberikan salep antibiotik.

Untuk hasil yang efektif dan maksimal maka proses hapus tato ini tidak dapat dilakukan dalam sekali treatment. Dalam beberapa kondisi ada yang butuh hingga 8 kali treatment agar tato terhapus sempurna.


2. Prosedur Operasi pengangkatan jaringan kulit


Pada prosedur ini, digunakan sebuah pisau bedah dipakai untuk menyayat dan mengangkat area kulit yang bertato. Setelah itu, tepi kulit sayatan disatukan dan dijahit agar kembali merekat. Sebelum tindakan operasi pengangkatan jaringan kulit ini dilakukan, area kulit akan diberikan bius atau anestesi lokal agar mati rasa

Setelah operasi, area sayatan diberi salep antibiotik untuk membantu proses penyembuhan.

Metode ini dianggap efektif dalam menghilangkan tato, namun bisa menimbulkan bekas luka, berupa jaringan parut pada kulit.

Sehingga operasi pengangkatan jaringan kulit lebih sering dipilih untuk menghilangkan tato permanen berukuran kecil.


3. Dermabrasi


Metode ini menggunakan alat yang dapat mengikis lapisan atas kulit. Proses ini bertujuan memudarkan warna tato. Agar tidak terasa sakit, sebelumnya area kulit yang bertato juga dibuat mati rasa.

Sayangnya, karena hasil yang tidak bisa dipastikan, teknik dermabrasi kurang digemari saat ini. Selain itu, kedua metode sebelumnya dianggap lebih efektif ketimbang dermabrasi.

Nah, metode menghilangkan tato permanen sebaiknya dilakukan melalui konsultasi dengan dokter spesialis kulit.


Ketiga metode penghapusan tato di atas memerlukan biaya yang tidak sedikit, karena umumnya tarif menghapus tato dihitung per cm.

Namun ada layanan tato hapus dengan biaya terjangkau, bahkan dalam beberapa kondisi gratis apabila memenuhi syarat.

Tertarik? nomer telponnya ada di gambar artikel ini 😉
Azhar Titan Bukan siapa-siapa

2 komentar

Comment Author Avatar
Sabtu, 22 Agustus, 2020 Hapus
alhamdulillah saya tidak tatoan mas Adi. salam kenal mas
Comment Author Avatar
Rabu, 26 Agustus, 2020 Hapus
Salam kenal kembali mas, saya juga tidak bertato, dan tidak suka liat makhluk hidup bertato, apalagi perempuan bertato...