9 Langkah Yang Sebaiknya Dilakukan Saat Terjadi Gempa Atau Tsunami

Daftar Isi

Gempa dan tsunami merupakan ancaman yang harus diwaspadai. Seperti kita ketahui bersama, Indonesia berada pada jalur gempa paling aktif di dunia karena dikelilingi oleh Cincin Api Pasifik dan berada di atas tiga tumbukan lempeng benua, yakni, Indo-Australia dari sebelah selatan, Eurasia dari utara, dan Pasifik dari timur. Hal inilah mengapa Indonesia sering dilanda bencana gempa yang terkadang disertai dengan tsunami. 

Sebagai pengetahuan berikut ini 9 langkah yang sebaiknya dilakukan ketika terjadi gempa maupun tsunami;

1. Ketika terjadi gempa, teman teman sedang berada di dalam rumah, yang pertama kali sebaiknya dilakukan adalah dengan melindungi diri khususnya melindungi bagian kepala dan secepatnya bersembunyi di bawah meja atau melindungi kepala dengan menggunakan buku atau tangan. 
2. Setelah gempa berhenti, buka pintu dan jendela, karena sering terjadi pintu dan jendela susah dibuka ketika terjadi gempa. Jangan langsung berlari keluar kecuali di tempat atau lapangan kosong.
3. Agar terhindar dari bahaya kebakaran, yang tidak boleh dilupakan teman-teman adalah memadamkan api, tetapi bila hal tersebut tidak memungkinkan maka segera padamkan api setelah gempa mereda.
4. Memegang lemari apabila mudah dijangkau, dan apabila getaran sudah tidak begitu besar.
5. Jika terjadi gempa sedang berada di luar ruangan, sebaiknya pergi ke lapangan kosong atau lapangan olahraga, dan hindari tempat-tempat yang di sekitarnya terdapat benda benda yang berpotensi membahayakan keselamatan kita, seperti bangunan gapura, tiang listrik, atau papan reklame. Hindari juga berada di bawah gedung karena pecahan kaca jendela atau material lain dapat saja jatuh dan menimpa kita.
6. Ketika sedang berada di gedung tinggi sebaiknya lakukan penyelamatan diri melalui tangga darurat. Jangan gunakan lift agar kita tidak terjebak ketika terjadi listrik padam.
7. Ketika sedang menyetir, jangan menghentikan kendaraan di tengah jalan, namun tepikan kendaraan di pinggir jalan.
8. Adakalanya gempa diikuti oleh tsunami, untuk itu yang pertama kali harus dilakukan adalah segera pergi ke tempat yang tinggi, seperti gedung atau bukit. Gedung yang bisa dijadikan jalur pelarian adalah gedung yang lebih dari 3 tingkat dan bukan gedung yang berada di depan laut, tetapi deretan ketiga atau lebih dari laut.
9. Ummnya tsunami berlangsung kurang lebih 6 jam, meskipun air sudah mulai surut, sebelum 6 jam berlalu jangan merasa tenang dulu.

Demikian 9 Langkah Yang Sebaiknya Dilakukan Saat Terjadi Gempa Atau Tsunami, semoga dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk kita semua.